LEBAK – Kepala Seksi (Kasie) Sarana dan Prasarana Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak Dedi Mulyadi membenarkan bahwa batas akhir pengerjaan proyek penataan lingkungan Puskesmas Cihara jatuh pada hari ini, Kamis 06/12/2018.
Dedi menegaskan, karena tidak dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu sesuai ketentuan dalam kontrak, maka menurutnya pelaksana penataan lingkungan Puskesmas Cihara bagian depan, CV Dua Bersaudara akan dikenakan denda keterlambatan.
"Seharusnya sudah selesai pada 6 Desember. Maka nanti akan dikenakan denda, dendanya permil," katanya saat melakukan peninjauan di lokasi, Kamis 06/12/2018.
Baca Juga: Proyek Penataan Lingkungan Puskesmas Cihara Mangkrak
Dedi mengatakan bahwa pihak pelaksana beralasan, pertama karena terhambat hujan dan yang kedua karena kekurangan pekerja. Namun kata Dedi, hal itu tidak akan mempengaruhi keputusan pihaknya untuk memberikan sanksi denda.
"Dia (pelaksana) berdalih alasan ini alasan itu, tapi kan tidak berpengaruh. Intinya harus segera selesai secepatnya," tandasnya.
Mukhlis selaku pihak pelaksana mengaku bahwa pihaknya akan segera menyelesaikan pekerjaan tersebut. "Mudah-mudahan hari Senin (10/12) besok sudah selesai, malam ini akan ada penambahan pekerja sebanyak empat orang,” ucapnya.
Sebelumnya, soal keterlambatan pekerjaan ini dibantah keras oleh Konsultan proyek tersebut, Cecep. Menurut Cecep, batas akhir pengerjaan sampai dengan 24 Desember 2018 mendatang. Dia menegaskan, yang harus selesai tanggal 6 Desember adalah pembangunan bagian belakang yang dikerjakan oleh CV Jilan Contractor
"Tanggal 24 Desember selesainya, karena penarikan dana itu, tanggal 15 itu harus di tarik. Pokoknya tanggal 26 harus selesai. Puskesmas Cihara ada dua kontrak, Bankeu sama APBD, yang belum selesai APBD," kata Cecep kepada Poros.id, Rabu 05/12/2018. [Rudi/Red]
